HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DEMAM THYPOID DI POLI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PALEMBANG TAHUN 2019

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Zuhana Hayun
Fermanda Fitri Wulandari

Abstract




Demam tifoid atau thypus abdominalis adalah penyakit infeksi akut yang biasanya mengenai saluran pencernaan dengan gejala demam lebih dari 7 hari, gangguan pada saluran cerna dan gangguan kesadaran. Secara global diperkirakan setiap tahunnya terjadi sekitar 21 juta kasus dan 222.000 menyebabkan kematian. Penyakit ini erat kaitannya dengan hygiene pribadi dan sanitasi lingkungan, seperti higiene perorangan, hygiene makanan, lingkungan yang kumuh, kebersihan tempat-tempat umum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan personal hygiene dengan kejadian demam typhoid di Poli Rawat Jalan rumah sakit bhayangkara palembang tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel diambil dengan teknik accidental sampling sebanyak 87 responden. penelitian ini dilaksankana di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Bhayangkara Palembang pada 22 Juli – 10 Agustus 2019 Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan responden yang mengalami demam thypoid sebanyak 38 responden (43,7%), responden personal hygiene kurang baik sebanyak 29 responden (33,3%). Hasil uji chi square diketahui bahwa ada hubungan personal hygiene dengan kejadian demam thypoid di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Bhayangkara Palembang tahun 2019 dengan p value = 0,002. Diharapkan rumah sakit dapat meningkatkan pemberian informasi kepada masyarakat tentang personal hygiene dengan memperbanyak foster-foster tentang cara menjaga kebersihan diri, penyuluhan atau konseling serta dapat meningkatkan pemberian layanan kepada pasien thypoid.




##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Hayun, Z., & Wulandari, F. F. (2021). HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DEMAM THYPOID DI POLI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PALEMBANG TAHUN 2019. Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences, 11(01), 72 - 78. https://doi.org/10.52395/jkjims.v11i01.325