UJI EFEKTIFITAS PENURUNAN KOLESTEROL EKSTRAK ETANOL KULIT JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia Swingle) PADA MENCIT PUTIH (Mus musculus)
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Kulit jeruk nipis adalah salah satu tanaman toga, masyarakat hanya mengetahui bahwa jeruk nipis hanya airnya saja yang dapat digunakan, sedangkan kulitnya dijadikan limbah. Padahal kulit jeruk nipis juga bisa dijadikan obat serta dapat menurunkan kolesterol. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui uji efektivitas penurunan kolesterol ekstrak etanol kulit jeruk nipis pada mencit putih Mus musculus. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, glukotest dengan mengunakan Metode maserasi. Perendaman dilakukan selama 3 x 24 jam sebagai tambahan metode induksi kuning telur puyuh 5% secara oral juga dilakukan untuk meningkatkan kadar kolesterol selama 14 hari pada mencit putih Mus musculus. ekstrak diberikan dengan konsentrasi 20%, 30%, 40%, 50% dan simvastatin diberikan secara oral dengan dosis 0,026 mg/Kg BB selama 7 hari. Metode pengukuran kadar kolesterol menggunakan alat strip easytouch pada hari ke-3 dan ke-7. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan efek penurunan dari keempat variasi konsentrasi, konsentrasi terbaik yang memberikan efek penurunan kolesterol 50%. Untuk mengetahui kemaknaan hasil uji dengan control positif (Simvastatin), dilakukan pengujian Statistika. Hasil uji dapat disimpulkan bahwa ektrak kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia Swingle) dapat menurunkan kadar kolesterol pada mencit putih Mus musculus dan penurunan kadar kolesterol pada konsentrasi 50%.